Saturday 16 April 2011

Dear Friends, Yesterday & Today


-->
background music:
flumpool – Over the Rain~光の橋~

happy good day ~

well, mungkin ini belum diceritakan.
tapi posisi saya sudah nggak lagi di jepang.


saya sudah pulang.

ke indonesia,
tanah kelahiran saya, yang, meski kian hari kian absurd, ditinggali oleh banyak orang” yang saya cintai dengan hati. kontrak student exchange saya memang cuma setaun, tapi jepang sudah benar” jadi rumah kedua. saya ingin bisa ‘pulang kampung’. dan dengan cita” itu gue akan berjuang di sini, di indonesia.
*kibar umbul-umbul*


tanggal 18 april, ada sebuah momentum bagi highschoolers seluruh indonesia. pertempuran empat hari yang efeknya sama seperti mempertaruhkan hidup-mati. klimaks dari segala konflik akademis yang pernah ditemui.

musuh yang terdengar amat menyeramkan dengan kekuatan tak diketahui itu bernama:


ujian nasional
dengan lima buah kode soal berbeda.


kemaren,
teman” (mantan) seangkatan gue sibuk berdoa bersama sesuai agama masing”. setelah itu sibuk keliling sekolah, minta restu dan minta maaf ke guru” dan adik” kelas. suasana jadi persis kayak halal bihalal pas lebaran.
*brb keliling minta angpau*

namun saya hanya bisa melihat.
memperhatikan teman” saya, tersenyum dan sesekali menepuk bahu mereka saat diajak bersalaman, sembari mendoakan dalam hati.


ya. gue nggak bisa ikuts.
belum gilirannya.

(ngg—kayaknya nggak perlu pakai huruf ‘s’ deh zul)


jadi exchange student punya tarif khusus.
bermacam pengalaman satu tahun di negeri impian harus saya bayar mahal dengan perpanjangan satu tahun pendidikan SMA di realita negeri asal. not that i’m complaining, gue tau konsekuensi ini bahkan sejak sebelum tiket pesawat Garuda Indonesia tujuan Narita nyampe ke genggaman tangan.


akan tetapi,
menyaksikan mereka semua...
banyak di antaranya adalah kawan sedari smp, bahkan ada pula sahabat semenjak sekolah dasar, selalu bersama” hingga sma. sisanya ialah rekan” yang dipertemukan Tuhan di lingkungan sma negeri 1 surakarta, dan gue sayang mereka.



saya bahagia ada di tengah” mereka, meski sama sekali tak tahu seperti apakah mereka berpikir tentang saya (:



mati”an kejar deadline majalah sekolah,
pontang-panting bikin artikel bermutu,
frantically buat PR bareng” pagi hari di sekolah,
belajar sebelum ujian di depan ruangan sambil lesehan,
bikin forum di kelas dan ngerumpi,
banting tulang bikin annual festival kebudayaan jepang.


guys, semua itu kenangan bareng kalian.
harta karun SMA gue.

・・・

that’s true, gue bakal punya memori baru dengan adek” kelas yang kini jadi angkatan gue juga. yet every single person is irreplaceable. cerita dengan kalian tetap jadi satu hal yang beda, standing out in its own beauty.


melihat sosok kalian...
tiba” mata terasa memanas.
gabungan rasa sedih dan terharu.


dan saya menangis...
padahal yang mau ikut ujian nasional bukan saya.
*diinjek gajah tingting*


sedih, sebentar lagi gue sendirian.
nggak lagi bisa nyamperin ke koridor kelas duabelas, ngobrol bareng, mencerca dalam hati polah autis kalian yang kayaknya nggak pernah kehabisan stok.


saya akan jadi seorang diri.
well~ at least sampai @ayysp purna tugas dan mudik ke NKRI lah.
dan punggung kalian yang dulu di sisi saya bakal berubah jadi selangkah di depan. honestly speaking, somehow it hurts. ada nyeseknya. ah busuk, gue jadi nangis beneran lagi.
*ambil tisu gulung*
*ambil hairdryer buat ngeringin laptop yang banjir*

di sisi lain gue terharu.
saat pembuktian bagi kerja keras kalian selama tiga tahun bakal segera tiba. gue yakin, kalian nggak akan sia”kan itu. kalian nggak akan biarkan pendidikan tiga tahun ini berbuah mengecewakan.


kemudian kalian akan terbang.
menyebar laksana anak panah yang melesat.


Institut Teknologi Bandung... Universitas Gajah Mada... Universitas Indonesia... STAN... Universitas Bakrie... Universitas Diponegoro... Universitas Sebelas Maret... STEI... Universitas Padjajaran... perguruan tinggi di luar negeri...

kalian akan bisa ditemukan di mana saja.


tapi gue masih di sini,
bertahan di SMA Negeri 1 Surakarta,
menyelesaikan susunan puzzle yang belum selesai,
memperjuangkan satu tahun yang masih tersisa.


hingga suatu hari nanti,
aku akan sanggup menyusul langkah kalian (:


 





01:59am. anjrit, gue jadi menye kuadrat...
*sembur ingus ke tisu*

6 comments:

  1. postingan ter unyu sepanjang masa...

    -masih tetep kabur-

    ReplyDelete
  2. *tebar pukat harimau*

    aku ngetiknya malam buta nih mis -..- efeksamping kebiasaan jadi kelelawar zz

    ReplyDelete
  3. SEMANGAT IZUUUUUULLL!!!
    aku terharu baca postmuuuu :')

    ReplyDelete
  4. SEMANGAT IZUUUUUULLL!!!
    aku terharu baca postmuuuu :')

    ReplyDelete
  5. waaah.. ini postingan yang bikin terharu.. aku tunggu kamu di komunikasi UNS waktu aku semester 5.. hehehe. :p #padahalkamumaunyaUGM hahaha. :D

    ReplyDelete